Minggu, 10 Juni 2012

karangan ilmiah, semi ilmiah, dan non ilmiah

1. Perbedaan Karangan Ilmiah, Semi Ilmiah dan Non Ilmiah

 a. Karangan Ilmiah  

Karangan ilmiah harus merupakan pembahasan suatu hasil penelitian (faktual objektif). Faktual objektif adalah adanya kesesuaian antara fakta dan objek yang diteiti. Kesesuaian ini harus dibuktikan dengan pengamatan atau empiri. 
 Karangan ilmiah bersifat metodis, artinya dalam pembahasan masalah digunakan metode atau cara-cara tertentu dengan langkah-langkah yang teratur dan terkontrol melalui proses pengidentifikasian masalah dan penentuan strategi. 
 Dalam bahasanya menggunakan ragam bahasa ilmiah atau menggunakan kode etik penulisan karya ilmiah

. b. Karangan Semi Ilmiah  

Karangan semi ilmiah menghindari bahasa yang terlalu teknis. 
Karangan semi ilmiah lebih menutamakan pemakaian istilah-istilah umum daripada istilah khusus.

  c. Karagan Non Ilmiah 

 Karangan non ilmiah merupakan karangan yang penuh dengan rekayasa penulis. 
Dalam penulisannya, karangan non ilmiah tidak menaati aturan kebahasaan. 
Dalam penyajiannya, karangan ilmiah tidak didukung fakta.

 2. Perbedaan Pra Skripsi, Skripsi, Thesis, dan Disertasi

 a. Pra Skripsi 

Merupakan karya tulis ilmiah yang digunakan sebagai persyaratan mendapatkan gelar sarjana muda. Karangan ini disyaratkan bagi mahasiswa pada jenjang akademik atau setingkat D-3.

 b. Skripsi 

Merupakan karya tulis ilmiah yang mengemukakan pendapat penulis berdasarkan pendapat orang lain. Pendapat yang diajukan harus didukung oleh data dan fakta-fakta empiris objektif baik berdasarkan penelitian langsung (observasi lapangan) maupun penelitian tidak langsung (studi kepustakaan) dan ditulis untuk mendapatkan gelar sarjana (S-1).

c. Thesis 

Merupakan karya tulis ilmiah yang sifatnya lebih mendalam daripada skripsi. Thesis merupakan syarat untuk mendapatkan gelar magister (S-2). Penulisan thesis bertujuan untuk mensintesiskan ilmu yang diperoleh dari perguruan tinggi guna memperluas khasanah ilmu yang didapatkan di bangku kuliah magister, khasanah ini berupa temuan-temuan baru dari hasil suatu penelitian secara mendalam tentang suatu hal yang menjadi tuma thesis tersebut.

 d. Disertasi 

Merupakan karya tulis ilmiah yang menggunakan suatu dalil yang dapat dibuktikan oleh penulis berdasarkan data dan fakta akurat dengan analisis terinci. Penemuan tersebut bersifat orisinil dari penulis sendiri. Penulisan desertasi dilakukan untuk menyandang gelar doktor.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar